Rilis Koleksi Baju Bayi Dan Anak Bernuansa Lgbt, Target Rugi Rp 149,7 Triliun - choiranichambali

Breaking

Senin, 29 Mei 2023

Rilis Koleksi Baju Bayi Dan Anak Bernuansa Lgbt, Target Rugi Rp 149,7 Triliun




New York -

Perusahaan ritel asal Amerika, Target, kehilangan USD 10 miliar atau sekitar Rp 149,7 triliun dalam valuasi pasar di 10 hari terakhir ini. Anjloknya saham Target disinyalir selaku akhir dari perilisan lini busana anak bernuansa LGBTQ.

Sejak 2021, Target berkala merilis koleksi PRIDE, lini busana selaku tunjangan kepada LGBTQ. Koleksi ini dihadirkan selama perayaan Pride month, yang berjalan sepanjang bulan Juni.

Setiap tahunnya pula perilisan koleksi PRIDE senantiasa diwarnai kontroversi tergolong di tahun ini. Ada yang mendukung, ada pula yang menyatakan penolakan dengan tegas, bahkan mengancam boikot.

Seperti dikutip dari New York Post, penolakan dan bahaya boikot dalam 10 hari terakhir berimbas pada anjloknya saham Target. Seminggu yang kemudian pada Rabu (24//5/2023), Target menikmati nilai sahamnya di $160,96 per saham, tapi setelah undangan untuk memboikot peritel yang berbasis di Minneapolis itu, nilai sahamnya anjlok dan ditutup pada Jumat di $138,93 per saham.

Penurunan nilai nyaris 14% untuk saham chip biru mempunyai arti secara berangasan kerugian valuasi meraih $10,1 miliar menjadi cuma $64,2 miliar untuk Target, yang memiliki nyaris 2.000 toko di seluruh negeri. Ini ialah harga saham paling rendah Target dalam nyaris tiga tahun.

Koleksi PRIDE 2023 berisikan busana bayi, anak pria dan wanita berwarna cerah. Misalnya saja dress motif kotak warna pelangi, baju renang warna-warni, juga T-shirt atau jumper bertuliskan tentang penerimaan diri.

Beberapa produk juga mengandung goresan pena yang dianggap provokatif, seperti, 'Trans People Will Always Exist!' dan 'Just Be You and Feel The Love'. Merilis tema LGBTQ untuk busana anak mengakibatkan amarah publik secara online maupun di toko sehingga memaksa Target menawan sebagian koleksinya.

"Sejak memperkenalkan koleksi tahun ini, kami sudah menemukan bahaya yang memiliki pengaruh kepada rasa kondusif dan kemakmuran anggota tim kami ketika bekerja. Mengingat kondisi yang tidak stabil ini, kami menghasilkan pembiasaan pada rencana kami, tergolong menawan barang-barang yang menjadi pebnyebab utama sikap konfrontasi yang paling signifikan," tulis Target.



Simak Video "Jepang Melarang Pernikahan Sesama Jenis"
[Gambas:Video 20detik]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar